Mungkin selama ini anda belum pernah cek apakah ada atau tidak tag Hreflang pada blog anda. Atau sudah dipasang tagnya tapi belum pernah diuji apakah sudah benar atau belum.
Kenapa saya gunakan istilah cara cepat pada judul tulisan ini? Karena jika menggunakan pengecekan dengan Google Search Console, waktu kemunculan laporannya akan hal ini, lama. Tapi jika menggunakan cara yang akan saya bagikan ini, super cepat. Bahkan jika anda belum pernah memasang tag Hreflang pun, juga tetap bisa mengeceknya. Singkatnya, dengan cara ini, anda jadi tahu bagaimana status tag bahasa yang ada pada Template atau Tema blog anda.
Sekarang silahkan anda kunjungi situs HREFlang Checker, yang alamat halaman terkait adalah http://hrefbuilder.com/hreflang-checker-validation-tool
Nah beginilah halaman depan dari situs HREFLang Checker Validation Tool>. Untuk menggunakannya, anda tinggal masukan URL atau alamat blog anda pada kotak yang sudah tersedia. Kemudian klik tombol Run. Maka kemudian halaman tersebut akan refresh dan menampilkan hasilnya sesuai kondisi blog anda masing-masing. Sebagai contoh disini saya tampilkan 3 kemungkinan yang akan terjadi diantara banyak kemungkinan:
Jika seperti ini yang muncul bagi anda, ada tulisan Error: HREFLang Elements must be in, berarti pada blog anda belum terpasang tag Hreflang. Makanya anda diperintahkan untuk memasangnya pada bagian head dari template atau tema blog anda.
Nah jika seperti ini yang muncul, berarti tag Hreflang sudah terpasang pada blog anda. Apa yang menjadi indikatornya? Lihat pada No.1. Pada kolom Hreflang Value tampak ada kode x-default. Berarti blog anda menggunakan tag Hreflang x-default, yang artinya anda menginginkan agar bahasa pada blog anda menyesuaikan diri dengan semua bahasa yang ada di dunia.
Sekarang perhatikan pada No.3. Pada kolom Issues/Suggestions, tertera peringatan Hreflang tag anda Content Language Tag are not same x-default!=id. Artinya tag yang anda gunakan, tidak sama dengan negara target pengunjung yang anda tentukan. Negara yang ditetapkan sebagai target, adalah Indonesia (lihat No.2). Tapi tag yang digunakan, x-default. Jadi tidak singkron antara negara yang dipilih dengan tag bahasa yang digunakan. Maunya, jika anda memilih target negaranya adalah Indonesia, maka setting tag bahasa yang digunakan, juga tag bahasa Indonesia, yaitu dengan id. Makanya pada laporan ini, muncul tanda seru merah pada kolom Status.
Nah kalau ini, baru oke. Lihat pada No.1. Statusnya, sudah muncul tanda centang berwarna hijau. Tag Hreflang yang digunakan adalah id dan negara target yang ditetapkan adalah Indonesia. Jadi cocok. Memang singkron antara bahasa dengan negaranya. Makanya pada kompom Issue/Suggestions, tidak ada masalah. Dan semua data itu, adalah cermin dari tag yang anda sisipkan pada blog anda sendiri dan dengan pengaturan yang anda lakukan pada Google Search Console.
Jadi prinsip dasarnya, agar tidak terdeksi masalah, pastikan antara negara yang anda set sebagai target pengunjung blog anda pada Google Search Console, sama dengan setting tag bahasa yang anda pasang ke template blog anda. Jika pada Search Console anda tidak menetapkan target negara, maka baru cocok tag Hreflangnya dengan x-default. Tapi jika anda pilih targetnya negara tertentu, maka sesuaikan tag Hreflangnya dengan kode negara tersebut. Misalnya id untuk Indonesia. En-us untuk Amerika USA. Begitulah seterusnya.
Berarti anda harus melakukan kedua langkah dibawah ini.
1. Menetapkan Negara Target Pengunjung Blog di Google Search Console
2. Memasang Kode Tag Hreflang pada Template Blog
Sedang bagi anda yang laporannya masih bermasalah, tinggal perbaiki. Yang diperbaiki, bisa Negara targetnya, dan bisa juga tag Hreflang yang dipasang. Pokoknya, antara kedua hal tersebut, harus sejalan.
Kenapa saya gunakan istilah cara cepat pada judul tulisan ini? Karena jika menggunakan pengecekan dengan Google Search Console, waktu kemunculan laporannya akan hal ini, lama. Tapi jika menggunakan cara yang akan saya bagikan ini, super cepat. Bahkan jika anda belum pernah memasang tag Hreflang pun, juga tetap bisa mengeceknya. Singkatnya, dengan cara ini, anda jadi tahu bagaimana status tag bahasa yang ada pada Template atau Tema blog anda.
Bagaimana caranya?
Sekarang silahkan anda kunjungi situs HREFlang Checker, yang alamat halaman terkait adalah http://hrefbuilder.com/hreflang-checker-validation-tool
Nah beginilah halaman depan dari situs HREFLang Checker Validation Tool>. Untuk menggunakannya, anda tinggal masukan URL atau alamat blog anda pada kotak yang sudah tersedia. Kemudian klik tombol Run. Maka kemudian halaman tersebut akan refresh dan menampilkan hasilnya sesuai kondisi blog anda masing-masing. Sebagai contoh disini saya tampilkan 3 kemungkinan yang akan terjadi diantara banyak kemungkinan:
Kemungkinan Pertama
Jika seperti ini yang muncul bagi anda, ada tulisan Error: HREFLang Elements must be in, berarti pada blog anda belum terpasang tag Hreflang. Makanya anda diperintahkan untuk memasangnya pada bagian head dari template atau tema blog anda.
Kemungkinan Kedua:
Nah jika seperti ini yang muncul, berarti tag Hreflang sudah terpasang pada blog anda. Apa yang menjadi indikatornya? Lihat pada No.1. Pada kolom Hreflang Value tampak ada kode x-default. Berarti blog anda menggunakan tag Hreflang x-default, yang artinya anda menginginkan agar bahasa pada blog anda menyesuaikan diri dengan semua bahasa yang ada di dunia.
Sekarang perhatikan pada No.3. Pada kolom Issues/Suggestions, tertera peringatan Hreflang tag anda Content Language Tag are not same x-default!=id. Artinya tag yang anda gunakan, tidak sama dengan negara target pengunjung yang anda tentukan. Negara yang ditetapkan sebagai target, adalah Indonesia (lihat No.2). Tapi tag yang digunakan, x-default. Jadi tidak singkron antara negara yang dipilih dengan tag bahasa yang digunakan. Maunya, jika anda memilih target negaranya adalah Indonesia, maka setting tag bahasa yang digunakan, juga tag bahasa Indonesia, yaitu dengan id. Makanya pada laporan ini, muncul tanda seru merah pada kolom Status.
Kemungkinan Ketiga:
Nah kalau ini, baru oke. Lihat pada No.1. Statusnya, sudah muncul tanda centang berwarna hijau. Tag Hreflang yang digunakan adalah id dan negara target yang ditetapkan adalah Indonesia. Jadi cocok. Memang singkron antara bahasa dengan negaranya. Makanya pada kompom Issue/Suggestions, tidak ada masalah. Dan semua data itu, adalah cermin dari tag yang anda sisipkan pada blog anda sendiri dan dengan pengaturan yang anda lakukan pada Google Search Console.
Jadi prinsip dasarnya, agar tidak terdeksi masalah, pastikan antara negara yang anda set sebagai target pengunjung blog anda pada Google Search Console, sama dengan setting tag bahasa yang anda pasang ke template blog anda. Jika pada Search Console anda tidak menetapkan target negara, maka baru cocok tag Hreflangnya dengan x-default. Tapi jika anda pilih targetnya negara tertentu, maka sesuaikan tag Hreflangnya dengan kode negara tersebut. Misalnya id untuk Indonesia. En-us untuk Amerika USA. Begitulah seterusnya.
Tapi jika laporannya disini masih kosong, bagaimana Bung EA?
Berarti anda harus melakukan kedua langkah dibawah ini.
1. Menetapkan Negara Target Pengunjung Blog di Google Search Console
2. Memasang Kode Tag Hreflang pada Template Blog
Sedang bagi anda yang laporannya masih bermasalah, tinggal perbaiki. Yang diperbaiki, bisa Negara targetnya, dan bisa juga tag Hreflang yang dipasang. Pokoknya, antara kedua hal tersebut, harus sejalan.
terima kasih informasinya, sangat bermanfaat
BalasSama-sama Ferry dan terima kasih sudah mampir
Balastetapi tag hreflang saya kok tidak terdeteksi pada halaman homepage yah min? mohon pencerahannya.
Balas