Apa Itu Anchor Text, Contoh & Fungsinya untuk Blog

Apa Itu Anchor Text?
Gamblannya adalah title, teks atau label yang dijadikan sebagai link. Teks tempat menancapnya sebuah link yang terdapat pada blog anda. Terutama untuk internal link pada blog sendiri.


Anchor text itu sama dengan sebuah plank merk sebuah toko. Teks yang terpampang pada sebuah plank merk, menggambarkan apa yang tersedia pada toko bersangkutan. Jika tokonya adalah toko pakaian, maka plank merknya juga mencirikan deskripsi dan citra sebuah toko pakaian. Sehingga pembeli yang memang ingin membeli pakaian, akan langsung tergoda untuk menghampiri toko tersebut. Lalu setelah masuk, dan ternyata benar bahwa toko tersebut adalah toko pakaian, maka peluang akan terjadinya transaksi akan menjadi besar. Tapi sebaliknya coba bayangkan jika plank merknya justru tidak relevan dengan isi tokonya. Apa yang akan terjadi? Tentu saja akan banyak pengunjung yang kecewa karena mereka merasa ditipu. Apalagi jika plank merknya tidak ada, peluang pengunjung akan tertarik dan tergoda untuk menghampiri, menjadi kecil.

Nah itulah anchor text.
Dia adalah sebuah mercu suar. Sebuah tag yang akan menyihir robot mesin pencari agar segera merayapi halaman yang dirujuk oleh sebuah title atau teks sebuah link. Dan memberikan nilai lebih pada kata kunci yang dijadikan sebagai anchor text tersebut.

CONTOH:

Misalnya saya menulis tentang pentingnya SEO pada sebuah postingan. Pada kalimat ini saya menjadikan kata kunci SEO dan postingan sebagai link. Nah kata SEO dan postingan tersebut, adalah anchor text. Karena pada kata itulah menancapnya sebuah link.

Tapi jangan lupa,
Anchor text tersebut, harus relevan dengan konten yang hendak dituju atau dirujuk. Harus sebuah internal link yang isinya memang berhubungan dengan label sebuah link. Jangan sampai anda membuat label sebuah link, tidak cocok dengan halaman yang dituju. Misalnya halaman yang ingin dituju adalah ulasan tentang SEO. Tapi text yang dijadikan untuk linknya, adalah kata Di Sini. Nah ini adalah cara yang keliru. Robot akan menilai bahwa link tersebut tidak penting bahkan isinya hanya menyesatkan. Karena yang diulas pada halaman tersebut, bukan tentang Di Sini. Lain halnya jika label dari link yang anda gunakan adalah kata SEO, dan ternyata halaman yang ditemukan robot setelah merayapi link tersebut juga tentang SEO, maka rating halaman dan kata kunci tersebut, menjadi naik. Dan efek lanjutnya juga akan mempengaruhi peringkatnya di halaman pencarian sekian persen. Nah itulah fungsi dari anchor text.

Selain berfungsi untuk memberi tahu dan mengundang robot, anchor text juga berfungsi untuk membujuk pembaca agar tergoda untuk mengklik link tersebut. Karena bisa jadi teks atau label yang digunakan untuk link tersebut, memang sesuai dengan apa yang ingin mereka cari dan baca. Efeknya nanti jumlah halaman yang mereka buka, menjadi bertambah. Dan itu sangat bagus untuk SEO, terutama untuk meningkatkan page view dan nilai bounch rate sebuah blog, dimana kedua hal ini, adalah indikator utama sebagai bukti bahwa konten sebuah blog, memang bermutu.